Suaralangitnews.com – Cabang Olahraga (Cabor) E-Sport di nomor pertandingan Garena Freefire usai dipertandingkan. Provinsi Riau mendapat medali perak dengan jumlah 133 poin, dengan demikian otomatis Provinsi Riau akan menjadi perwakilan sumatera untuk bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Tahun 2024 mendatang.
Pelaksanaan nomor ini berlangsung dua hari dengan jumlah 10 match dengan sistem hitung poin. Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi pemenang pertama dengan jumlah 180 poin dan sekaligus dikalungi medali emas dan
perunggu dikoleksi oleh Provinsi Jambi dengan 119 poin.
Sumsel mendapatkan booyah 4 kali dari total 10 match, sedangkan tuan rumah memenangi satu kali match, lalu Jambi mampu memenangi 2 kali match, sisanya diperebutkan oleh provinsi peserta lainnya.
Peraih emas dan perak otomatis akan menjadi perwakilan sumatera untuk bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Tahun 2024 mendatang. Yakni Provinsi Sumsel dan Provinsi Riau.
Ketua umum ESI Riau Brigjen TNI R. Wibisono Hendroyoso, M.M melalui Ketua Harian Sigit Haryono, SH menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang dicapai atlet Provinsi Riau. Dimana mereka sukses meraih juara dan mengamankan tiket menuju PON 2024 mendatang.
“Kami sangat bangga atlit riau bisa jadi juara. Sekaligus mengamankan tiket menuju PON 2024,” kata Sigit Haryono, Senin (6/11).
“Kami juga mengapresiasi pelatih, pembimbing dan pengurus Pengrov ESI Riau yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran sehingga dengan perjuangan kerasnya akhirnya Provinsi Riau meraih juara 2,” ucapnya.
Sementara itu, Coach E-Sport Riau M Ricky Romadhani sangat berbangga akan hasil yang didapat oleh anak asuhnya itu. Kemenangan ini sesuai dengan apa yang telah ditargetnya dari awal permainan.
“Walaupun bukan emas, tapi ini seusai dengan target kami yang menjadi perwakilan Riau di PON 2024 nanti,” kata Ricky.
“Kita akan lebih giat lagi, kita akan lebih bekerja keras untuk bisa menampilkan permainan yang bagus di PON nanti. Dan juga mohon support dari Riau-nya biar bisa berjuang bareng-bareng,” pungkasnya.