Suaralangitnews.com -Ratusan massa aksi Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Desa Sungai Sarik dan IV Koto Setingkai (AMM-SSKS) akhirnya ditemui Wabup Misharti usai menorobos pagar Kantor Bupati (13/11/2025)
Saat berdialog bersama masa aksi Wabup Misharti menyampaikan salah satu yaitu jadi kalau ada perusahaan yang membawa kendaraan bertonase berat, mohon dihentikan sementara, jangan sampai jembatan ambruk.
Menanggapi hal tersebut Putra Rahmad Ilahi menegaskan kalau jembatan Sungai Sarik dan V koto setingkai tidak pernah dilalui oleh kendaraan perusahaan manapun.
Karena di wilayah kami Sungai Sarik dan IV Koto Setingkai tidak ada perusahaan, jalan ini murni dilalui kelompok tani dan warga setempat.
“Aksi yang hari ini dilakukan murni aspirasi Mahasiswa dan Masyarakat yang terdampak karena keresahan jembatan yang hampir roboh,” tandasnya.















