Suaralangitnews.com – Meninggalnya Aipda Hendra Fitrawan Banit Satlantas Polres Kampar pada hari Kamis (04/05/2023) pagi kemarin di Rumah Sakit (RS) Otak Dr. Drs. M. Hatta Bukit Tinggi, Provinsi Sumatera Barat, tentu menjadi kabar dan berita mengejutkan di kalangan personil Polri di jajaran Polres Kampar.
Meninggalnya Aipda Hendra ini juga mengejutkan bagi orang nomor satu di Kabupaten Kampar yakni Penjabat Bupati Kampar Dr H Kamsol setelah mendapatkan kabar dan berita tersebut.
Penjabat Bupati Kampar Dr H Kamsol yang dikonfirmasi Suaralangitnews.com, pada hari Jum’at (05/05/2023) dini hari, menyampaikan bahwa dirinya kaget dan terkejut saat mendapatkan informasi dan berita atas meninggalnya almarhum Aipda Hendra Fitrawan, SE.
“Saya juga kaget mendapat kabarnya tadi siang, Innalilahi Wainnalillahi Rojiun, ” ucap Kamsol.
Kamsol atas nama keluarga dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar menyampaikan turut berduka cita.
“Semoga almarhum diampunkan segala dosa dan kesalahannya, ditempatkan ditempat terbaik disisi Allah SWT,” doa Kamsol.
Kamsol juga menambahkan, karena kondisi masih diluar kota dalam melaksanakan tugas Pemerintahan, tidak dapat mengikuti proses pemakaman jenazah maupun bertakziah ke rumah almarhum.
“Nanti saya akan mengunjungi keluarga beliau, tapi saat ini saya masih diluar kota,” pungkasnya mengakhiri wawancara singkat.
Aiptu Hendra Fitrawan merupakan personil Satlantas Polres Kampar yang menjadi petugas patroli dalam mengawal setiap perjalanan dinas Penjabat Bupati Kampar.
Dalam melaksanakan tugasnya mengawal perjalanan dinas Kamsol maupun pejabat VIP, Aiptu Hendra ini selalu tepat waktu dan disiplin sehingga selalu lancar dalam perjalanan dimana lokasi acara berlangsung.
Sosok almarhum ini juga dikenal sangat humanis, humoris namun tegas ketika menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dalam mengawal perjalanan orang nomor satu di Kampar.
Aipda Hendra ini dimakamkan di pemakaman umum di Desa Bukit Ranah, Kecamatan Kampar, pada hari Kamis (04/05/2023) sore, kemarin. Almarhum sebelumnya pada hari Selasa (02/05/2023) malam, mengalami mual dan muntah-muntah dan langsung dilarikan ke ICU RSUD Bangkinang.
Setelah ditangani di RSUD Bangkinang, pada hari Rabu (03/05/2023) siang, berdasarkan kesepakatan keluarga. Almarhum langsung dilarikan ke RS Otak di Bukit Tinggi dan sempat dirawat.
Namun, pada hari Kamis (04/05/2023) pagi menjelang siang, pada pukul 10:30 WIB, dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit dan langsung dibawa ke rumah almarhum dan langsung dilakukan proses pemakaman secara militer oleh Polres Kampar.