Suaralangitnews.com – Pj Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar Suhermi ST, turut berpartisipasi dalam sosialisasi pemutakhiran sasaran pembangunan provinsi yang menjadi bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045, Kamis (15/08/2024).
Yang diikuti juga oleh Organisasi Perangkat Daerah seperti Dinas PU Perkim, Dinas Pendidikan dan Olahraga, para kepala Bagian serta instansi terkait.
Acara ini diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting bersama Pemerintah Provinsi Riau di Ruangan Vidcon Lantai II Kantor Bupati Kampar di Bangkinang.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada seluruh pihak terkait mengenai arah dan sasaran pembangunan yang akan menjadi fokus dalam jangka panjang. Dalam kesempatan tersebut,
Asisten II Suhermi menyampaikan pentingnya pemutakhiran data dan informasi terkait sasaran pembangunan untuk memastikan bahwa program-program yang direncanakan dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat dan sejalan dengan perkembangan zaman.
“Dalam sosialisasi ini, berbagai isu strategis yang akan menjadi fokus dalam RPJPD 2025-2045 dibahas secara mendalam, mulai dari peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan ekonomi lokal, hingga pengembangan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Selain itu, juga dibahas mengenai tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi, seperti perubahan iklim, ketimpangan sosial, dan dinamika ekonomi global,” ungkapnya.
“Dengan adanya pemutakhiran sasaran pembangunan yang dilakukan secara kolaboratif dan inklusif, Kabupaten Kampar diharapkan dapat mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat,” kata Suhermi.
Suhermi mengatakan sosialisasi ini merupakan langkah awal dari rangkaian proses perencanaan pembangunan jangka panjang yang akan terus dilanjutkan dengan diskusi-diskusi dan konsultasi publik yang lebih mendalam.
“Pemerintah Kabupaten Kampar berkomitmen untuk terus melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam setiap tahap perencanaan demi tercapainya pembangunan yang adil dan berkesinambungan,” tutup Suhermi. (Advertorial)