Revolusi Industri 4.0 sudah di depan mata. Masyarakat perlu berpikir kreatif dan inovatif untuk mampu bersaing dalam meningkatkan kualitas dan peluang bisnis di era digital.Saat ini, rata-rata orang menghabiskan sepertiga waktunya untuk bersosialisasi, baik di dunia nyata maupun online. Semua elemen masyarakat bergerak bersama, hidup dalam tagar yang terhubung ke setiap sudut dunia.
Kelompok marjinal seperti kaum Lesbian, Gay, biseksual, Transgender (LGBT) di Indonesia, yang berisiko mengalami diskriminasi di lingkungan kerja, dapat memanfaatkan kesempatan untuk bekerja tanpa batas.Seperti yang kita ketahui bersama, menjadi LGBT di Indonesia tidaklah mudah. Meski sebenarnya tidak serta merta membuat mereka terisolasi dalam kehidupan sosial.
Bagi kaum Lesbian, Gay, biseksual, Transgender (LGBT), bersosialisasi menjadi tantangan serius ketika muncul stigma negatif seputar orientasi seksual yang pada akhirnya mempengaruhi kehidupan sosial mereka.Ada pro dan kontra dari berbagai pandangan tentang fenomena sosial ini.Pada saat yang sama, perlindungan terhadap diskriminasi terhadap kaum LGBT yang terpinggirkan di Indonesia masih rapuh. Sebagian besar dari mereka kemudian menutup diri dalam pergaulan yang lebih luas.
Oleh karena itu sangat penting sekali untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan dan dukungan yang dihadapi oleh kaum LGBT Indonesia. Mengidentifikasi hambatan-hambatan ini penting untuk mengembangkan kebijakan dan program guna meningkatkan dukungan bagi kaum LGBT di Indonesia.
Tapi itu juga tantangan karena tidak semua orang mengerti LGBT. Pengetahuan tentang keragaman seksual masih tabu untuk dibicarakan, bahkan di kalangan intelektual. Kaum LGBT (lesbian, gay, biseksual, transgender) di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang sangat luar biasa selama beberapa tahun belakangan . Meski masyarakat masih menghadapi banyak stigma dan diskriminasi, namun perjuangan hak-haknya telah menghasilkan perubahan besar dalam kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap kaum LGBT di Indonesia.
Tidak dapat dipungkiri bahwa LGBT sangat merajalela saat ini, dapat ditemukan di sekitar kita dan di media sosial, bahkan tidak sedikit orang yang berdamai dan terang-terangan mengakui bahwa mereka adalah bagian dari populasi LGBT.
Adapun tujuan artikel ini adalah untuk memberikan gambaran tentang kaum LGBT di Indonesia, dukungan sosial yang didapat, dan hambatan yang dihadapi oleh kaum LGBT.
Oleh : Popi agustin lestari
Mahasiswa UIN SUSKA RIAU
Jurusan Bimbingan konseling islam
