Suaralangitnews.com – Wakil Bupati Kampar Hj. Misharti, S.Ag., M.Si., menerima audiensi dari Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau (UIR) terkait pelaksanaan International Conference on Agricultural Strategy for Sustainability (ICASS) ke-2, Selasa (23/9) di Ruang Rapat Bupati Lt. II Kantor Bupati Kampar.
Turut hadir Kepala Dinas Pertanian Kampar Nur Ilahi Ali, Plt. Sekretaris DPMD Kampar Rujisman, M.Si, Sekretaris Dinas Perikanan Dwi Agusrianto, S.Pi, M.Si, Sekretaris Dinas Kominfo dan Persandian Irwan AR, Kabid Pemasaran Pariwisata Disparbud David Hendra Nasution, S.Pi, Dekan Faperta UIR Dr. Ir. H. T. Edy Sabli, M.Si, Wakil Dekan III Prof. Dr. Ir. H. Ujang Paman, M.Agr, Ketua Panitia ICASS 2 UIR Dr. Fahrial S.P, S.E, M.E, serta Ketua KTU Faperta UIR Zul Efendi, SE.
Konferensi internasional ini akan digelar pada 22–23 Oktober 2025, sekaligus menjadi salah satu rangkaian kegiatan Milad Fakultas Pertanian UIR ke-48.
Kegiatan akan menghadirkan narasumber dari berbagai negara, yakni Malaysia, Vietnam, Sri Lanka, Brunei, dan Taiwan, serta guru besar dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Dengan mengusung tema “Memperkuat Pertanian Global: Inovasi, Keberlanjutan, dan Keamanan Pangan”, ICASS 2 juga akan dirangkai dengan fieldtrip atau kunjungan lapangan ke Kabupaten Kampar.
Ketua Panitia ICASS 2 menyampaikan bahwa Kampar dipilih sebagai tujuan kunjungan karena dinilai cukup maju dalam sektor pertanian dan perikanan.
“Kampar terkenal dengan sentra ikan patin serta memiliki program inovatif seperti desa tematik di Pulau Gadang dan Koto Masjid dengan konsep satu rumah satu kolam,” ungkapnya.
Selain konferensi dan fieldtrip, kegiatan ini juga dirangkai dengan Milad dan reuni akbar Fakultas Pertanian UIR, khususnya bagi alumni yang tersebar di berbagai daerah, termasuk di Pemerintah Kabupaten Kampar.
Wakil Bupati Kampar Hj. Misharti menyambut baik rencana kegiatan ini dan menyatakan kesiapan Pemkab Kampar dalam mendukung penyelenggaraan ICASS 2.
“Kami sangat bangga Kampar menjadi salah satu tujuan kunjungan. Kampar ini dikenal sebagai Kampung Patin, dan kami siap memperlihatkan potensi besar perikanan serta pertanian yang kami miliki. Kehadiran peserta konferensi tentu akan menjadi momentum promosi daerah kita, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Wabup.
Menambahkan hal tersebut, Kabid Pemasaran Disparbud Kampar, David Hendra Nasution, S.Pi, menilai pelaksanaan ICASS 2 menjadi peluang besar untuk memperkenalkan potensi wisata pertanian (agrowisata) Kampar ke dunia internasional.
“Kegiatan ini sejalan dengan arah pengembangan pariwisata Kampar yang berbasis potensi lokal. Melalui kunjungan peserta dari luar negeri, kita bisa memperkenalkan wisata edukasi, kuliner ikan patin, serta budaya masyarakat Kampar yang erat dengan sektor pertanian dan perikanan,” ujarnya.
David juga menambahkan bahwa Dinas Pariwisata siap berkoordinasi dengan panitia dan pemerintah daerah untuk menyiapkan paket kunjungan wisata yang menarik bagi peserta ICASS.
“Kita ingin peserta mendapatkan pengalaman menyeluruh, tidak hanya tentang pertanian, tapi juga keindahan alam dan keramahan masyarakat Kampar,” tutupnya. (Advertorial)


















