Buka FGD Analisa Jabatan dan Analisa Beban Kerja, Ini kata Plt Sekda Azwan

Bangkinang, Suaralangitnews – Fokus Group diiscussion yang bertajuk dengan analisa jabatan dan beban kerja serta peta jabatan yang diadakan di Ruang Rapat utama Kantor Bupati Kampar di Bangkinang, Kamis, (16/03/2023)

FGD tersebut, mendatangkan Narasumber dari kota Madya Pekanbaru Rijal, MA, M. IP, Plt Sekda Ir. Azwan, MSi yang baru saja dilantik dan mantan kepala BKPSDM Kampar dan Kabag Ortal sendiri.

Bacaan Lainnya


Plt Sekda Kampar Azwan, saat membuka Fokus Group diiscussion mengatakan untuk melihat kebutuhan aparatur pemerintah yang akan menduduki atau sedang menduduki jabatan di Lingkungan Pemerintah sangat penting agar dapat memahami jabatan dan beban kerja.

“Sangat Penting dan memiliki peran strategis dalam mendukung efisiensi kinerja seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), Perkembangan dunia semakin maju disamping kemajuan dan tekhnolgy informasi yang makin modern, kita harus mampu menyesuaikan dengan kondisi saat ini.

“Ini sesuai dengan Permendagri No. 12 Tahun 2008 tentang Pedoman Analisis Beban Kerja bahwa penyusunan ABK,” Papar Azwan

Ia katakan, bahwa pemetaan sangat penting yang akan menggambarkan terkait dengan kebutuhan aparatur yang kemudian dapat kita analisa jabatan, beban kerja” ucap Azwan.

“Focus Group Discussion ini dalam rangka Asistensi dan Supervisi Kelembagaan Perangkat Daerah dilihat dari sisi Penyusunan Analisis Beban Kerja (ABK) Urusan Pemerintahan pada Perangkat Daerah” Katanya.

Penyusunan Analisis Beban Kerja (ABK) memiliki arti penting dan strategis oleh sebab itu kegiatan ini sangat penting dan ikuti dengan sebaik-baiknya,” Pungkas Azwan

Sementara itu, Rijal, MA, M. IP menyampaikan Secara substansial, efektif dan efisiensinya Perangkat Daerah akan dapat diukur dengan menggunakan Analisis Beban Kerja (ABK), Secara operasional setelah terbentuknya kelembagaan Perangkat Daerah menjadi sangat penting untuk dapat ditetapkannya standar pengukuran beban kerja berdasarkan tugas dan fungsi Perangkat Daerah” Kata Rijal.

“Disini juga penting di perhatikan Tingkat efisiensi dan efektifitas Perangkat Darah yang ada, Tingkat rasio belanja pegawai APBD  Kabupaten/Kota, Tingkat ketersediaan Sumber Daya Manusia / ASN (Aparatur Sipil Negara) yang memenuhi syarat dari kepangkatan, pendidikan dan pengalaman serta kebutuhan jabatan sesuai Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK) ” Tutupnya.

Kemudian, Fadli Mukhtar menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh seluruh OPD di Lingkungan Pemkab Kampar dan Kecamatan se Kabupaten Kampar” Ungkapnya. (Bungpepen)





Pos terkait