Pengukuhan Anak Asuh Stunting Melalui Dana CSR, Untuk Anak Stunting Serta Ibu hamil Se wilayah Kec Tapung

Suaralangitnews.com– Kegiatan Pengukuhan anak asuh stunting melalui dana CSR untuk anak stunting serta ibu hamil, bertempat di Puskesmas Tapung, Kecamatan Tapung, Kamis (16/03/2023)

Acara tersebut dihadiri Plt Sekda Ir Azwan M.Si mewakili PJ Bupati Kampar sekaligus membuka acara secara resmi di dampingi Kepala Dinas Kesehatan dan jajarannya, Kepala desa Se Kec Tapung, Dandramil, Kapolsek dan Kepama Puskesmas yg berada di wilayah Kec Tapung beserta jajarannya.

Bacaan Lainnya


Tampak Plt Sekda Azwan Memberikan Sertifikat Ucapan Terima Kasih Pemda kampar Kepada Pihak Perusahaan

Dalam sambutannya plt Sekda kampar menyampaikan bahwa penanggulangan Stunting harus di upayakan oleh semua pihak, dan beliau menyampaikan ucapan Terima Kasih dari Pj bupati Kampar Bapak Kamsol atas keberpihakkan CSR dalam percepatan penurunan stunting.

“Untuk itu Pemerintah Kabupaten Kampar memberikan sertifikat ucapan terima kasih sebagai tanda kerja sama antara pemerintah daerah Kabupaten Kampar bersama beberapa perusahaan yg sudah memberikan CSR nya untuk kegiatan penanggulangan Stunting,”Pungkas azwan

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Zulhendra Das”at dengan didampingi oleh Kepala Bidang Kesmda dan Kepala Puskesmas Tapung Perawatan menyampaikan bahwa pemberian PMT ini minimal 90 hari dan per 4 minggu wajib Puskesmas melakukan pengukuran dan penilaian terhadap PMT yg diberikan.

“Sehingga bisa dilihat apakah pemberian PMT ini memberikan daya ungkit terhadap percepatan penurunan stunting,” Ungkap zulhendra

Selanjutnya sambutan, Kepala Puskesmas Tapung Perawatan Tasliati SKM menyampaikan bahwa sebelumnya sudah ada juga beberapa perusahaan yang sudah memberikan bantuan.

“Akan tetapi tidak sampai 90 hari sehingga tidak bisa masuk dalam pemantauan seperti petunjuk juknis kementrian kesehatan bahwa pemberian PMT wajib 90 hari minimal,” jelasnya.

Pada waktu acara berlangsung bersamaan juga di hadirkan dokter spesialis anak dari RSUD Bangkinang, Dr susi, beliau menyampaikan bahwa anak – anak stunting seringkali terjadi karena salah persepsi dalam pemberian makanan dan pola asuh pada anak,” Ujar dr susi

Terakhir, Sopiandi Camat Kec Tapung sangat antusias terhadap kerja sama ini, beliau berharap tidak ada lagi anak stunting di tahun 2024 di kec Tapung,” Pungkasnya

Untuk diketahui bersama, Pada acara tersebut juga di hadirkan langsung anak stunting dan ibu hamil Se wilayah Kecamatan Tapung untuk diberikan secara simbolis PMT dalam Bentuk susu berprotein tinggi dan telur.

Pmt ini akan diberikan selama 90 hari oleh beberapa pihak ketiga, antara lain PT TEXCAL MAHATO, PT UNEDO ANDERSON DAN RS HERMINA.

Pemberian Makanan Tambahan ( PMT) pada anak Stunting dan Bumil KEK, yang di laksanakan di puskesmas Tapung, ini terlaksana berkat kerja sama antara pihak k3 dengan Kecamatan maupun Puskesmas, khususnya Puskesmas perawatan tapung.





Pos terkait