Jakarta, Suaralangitnews – Berhasil menerapkan sistem merit dalam pemerintahannya, Bupati Indragiri Hilir (Inhil) , HM. Wardan raih anugerah meritokrasi Tahun 2022 dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Ketua KASN, Prof. Agus Pramusinto, MDA. Bertempat di Hotel Grand Sahid, Kamis (8/12/2022).
HM. Wardan mengaku bersyukur diperolehnya anugerah Meritokrasi tahun 2022 ini sebab sudah tiga tahun berturut-turut dengan kategori Baik. Ianya menilai, anugrah ini merupakan penghargaan dari Pemerintah Pusat kepada pemkab.inhil dalam penerapan sistem Merit sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014. Kepala daerah yang menerima penghargaan dinilai telah menjalankan kebijakan dan kewenangan manajemen kepegawaian yang mengacu kepada sistem Merit.
“Penerapan sistem merit yang baik merupakan bukti nyata komitmen PPK dalam menginterpretasikan Undang-undang demi terwujudnya birokrasi yang bersih dan akuntabel, tidak sekedar menempatkan right man on the right place namun juga memandang pegawai sebagai aset berharga yang perlu dikembangkan dan dikelola,” ujar Wardan
Menurutnya, diperlukan kerja keras dan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan untuk meningkatkan kualitas tata kelola manajemen ASN di Pemkab. Inhil serta mewujudkan good goverment
“Prestasi ini tentunya tidak lepas dari dukungan, kerja keras serta peran semua pihak dan kepala SKPD, terkhusus kepada Badan Kepegawaian Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM), serta pokja sistem merit” tegasnya.
“Akan terwujudnya ASN yang profesional, berintegristas, sejahtera dan berperan sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan NKRI serta dapat mendukung penyelenggaraan pemerintah yang efektif, efisien, terbuka dan mampu penyelenggaraan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat”, ujar wardan
Sementara itu, Kepala BKPSDM KabupatenInhil, H. Fauzar menambahkan bahwa, Ada 8 (delapan) aspek yang dinilai pada penganugerahan tersebut melalui aplikasi SIPINTER KASN, antara lain aspek pengadaan, aspek pengembangan karir, aspek promosi dan mutasi, aspek manajemen kinerja, aspek penggajian, penghargaan, dan disiplin, aspek perlindungan dan pelayanan, aspek sistem informasi. Dari semua aspek yg dinilai, Pemkab. Inhil mendapat penilaian dengan kategori Baik.
“Penilainya awalnya daerah diminta melakukan penilaian secara mandiri, dimana aspek-aspek itu dibreakdown, termasuk memberikan bukti pendukungnya. Kemudian, akan diverifikasi dan klarifikasi oleh KASN, sehingga sampai akhir menjelang akhir tahun ini diputuskan berapa nilai merit sistem untuk daerah,” papar Fauzar
Disampaikan Fauzar, Anugerah Meritokrasi ini diselenggarakan setiap tahun. Untuk Kabupaten Indragiri Hilir sendiri, sejak tahun 2020 telah mendapat anugrah penerapan sistem merit yang pertama. Kemudian, di tahun 2021 dan 2022 terus meningkatkan penilainya mulai yakni di angka 262.5, 281.5 dan 289
“Akhirnya di tahun 2022 ini dengan komitmen Bupati Inhil selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), serta dukungan Sekda, Perangkat Daerah, tahun ini nilai kita meningkat menjadi 289 dengan kategori baik. Semoga tahun depan nilai sistem meritnya bisa meningkat menjadi sangat baik, nantinya untuk penempatan JPT pratama sudah tidak perlu dari seleksi terbuka, namun PPK bisa memilih sendiri dari talenta yang ada untuk ditempatkan sesuai posisinya,” pungkasnya***