Suaralangitnews.com – Jembatan yang menghubukan antara Kecamatan Pangkalan Lesung dan Kecamatan Kerumutan amblas akibat curah hujan deras pada Minggu 04 Juni 2023, sihingga akses masyarakat mati total.
Adapun jembatan yang amblas ini adalah Desa Tanjung Kuyo Kecamatan Pangkalan Lesung dan beberapa desa di Kecamatan Kerumutan, Selasa (06/06).
Menurut keterangan warga setempat Dasri (39) mengatakan penyebab amblasnya jembatan ini disebabkan akibat curah hujan terlalu tinggi, hingga derasnya tekanan debit aliran air kanal.
“iya bg, terputusnya jalan ini diakibatkan curah hujan terlalu tinggi dan menyebabkan air kanal naik dan tekanan air tersebut menyebabkan jalan ini amblas” Jelas Dasri.
Lanjut Dasri, bahwa seharusnya jembatan penyeberangan ini harus menggunakan box culvert agar bisa menahan derasnya debit air.
“Jadi menurut saya jembatan tersebut harus dibangun box culvert agar bisa menahan derasnya debit air, dan juga akses ini juga dimanfaatkan oleh anak – anak sekolah” Tutur Dasri.
Ketua Komisi III DPRD Pelalawan Carles.S.Sos saat dikonfirmasi melalui via telpon seluler terkait amblasnya jembatan yang menghubukan kedua kecamatan ini, mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Pelalawan agar segera melakukan perbaikan.
“Saya tadi sudah mendapatkan informasi terkait jembatan amblas ini dan sudah saya koordinasikan dengan dinas PUPR untuk segera diperbaiki, dan insyaallah besok pagi kita akan lihat langsung kelapangan” Uangkap Carles.
Tambah Carles, perusahaan PT. PHE sekarang juga sudah membuatkan jembatan darurat untuk penyebarangan roda dua, namun masyarakat harus tetap beehati – hati melewati.
“Sekarang perusahaan PT. PHE juga sudah membuat jembatan darurat untuk kenderaan roda dua, namun masyarakat harus tetap berhati – hati melewatinya” Tutup Carles.***
